Percikan kata-kata berhamburan hingga beranda.
Bersama sebuah kotak kecil diantara barisan bunga.
Dalam satu detik jeda.
Terlahir dari titik pusat serupa simalakama.
Karena mata.
Lalu lupa begitu saja.
Cepat atau lambat, keheningan akan membuat kita merinding dan kembali mengingat semua
syarif wadja bae
Agustus 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar